Mengoptimalkan Alur Bisnis dari Hulu ke Hilir

Di era bisnis yang serba cepat dan berbasis data, Supply Chain Management (SCM) bukan lagi sekadar aktivitas logistik biasa, SCM adalah strategi terintegrasi yang memastikan produk, informasi, dan keuangan mengalir secara efisien dari pemasok hingga pelanggan akhir.

SCM modern tidak hanya mengelola pergerakan barang, tetapi juga menciptakan sinergi antara perencanaan, operasional, dan analisis finansial yang saling terkoneksi dalam satu ekosistem digital.

Dengan menggabungkan Supply Chain Financial dan E-Logistic dalam satu sistem Supply Chain Management yang terintegrasi, perusahaan mampu:

  • Mempercepat pengambilan keputusan berbasis data
  • Meningkatkan efisiensi biaya dan waktu
  • Menyederhanakan kolaborasi lintas departemen dan mitra

Sudah saatnya meninggalkan proses manual dan beralih ke solusi SCM yang lebih cepat, lebih cerdas, dan lebih transparan. Karena di dunia bisnis yang dinamis, keunggulan logistik adalah pondasi keberhasilan.


Supply Chain Financial

Transparansi dan Efisiensi dalam Setiap Transaksi

Komponen penting dalam manajemen rantai pasok adalah Supply Chain Financial, yaitu sistem keuangan yang mendukung transaksi bisnis antar entitas dalam rantai pasok dari pembelian bahan baku, pembayaran supplier, hingga pengelolaan invoice dan arus kas.

Dengan integrasi sistem keuangan ke dalam rantai pasok:

  • Perusahaan dapat memonitor aliran dana secara real-time
  • Menekan biaya tak terduga dan risiko keterlambatan pembayaran
  • Meningkatkan kepercayaan mitra usaha melalui transparansi dan akuntabilitas

Inilah cara cerdas mengelola keuangan logistik agar bisnis tetap berjalan dan siap menghadapi tantangan pasar global.


E-Logistic (SCM)

Transformasi Digital dalam Distribusi

E-Logistic menghadirkan solusi digital dalam pengelolaan operasional logistik obat-obatan dan alat kesehatan di Rumah sakit atau Klinik, mulai dari pengadaan, penyimpanan dan distribusi hingga manajemen gudang secara otomatis.

Dengan sistem e-logistic yang terintegrasi:

  • Pengelolaan inventaris obat-obatan dan alat kesehatan lebih efektif
  • Proses pengadaan dan penerimaan barang lebih mudah
  • Proses distribusi menjadi lebih cepat dan akurat
  • Stok barang terpantau real-time
  • Risiko kehilangan barang atau keterlambatan pengiriman dapat diminimalisasi

E-logistic bukan hanya mendigitalisasi proses pengiriman tp mengubahnya menjadi strategi kompetitif yang mendukung pertumbuhan bisnis jangka panjang.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Supply Chain Management, kunjungi https://trisprima.com/